Revival - Cobalt CD 2022

Revival - Cobalt
Deathwish Records CD 2022
https://www.facebook.com/wearerevivalofficial
https://www.instagram.com/wearerevivalofficial

01. The Sins
02. Abandon to Death
03. The Foil
04. Blemish
05. Black Gloom
06. Upheaval
07. Toxic Thought
08. Kuala
09. Reincarnate
10. Consequence


Ma'aruf Sungko - Vocals
Andro Amanusa - Guitar
Febri Antonia - Guitar
Bam Pratama - Bass
Galang Bima - Drums


Band has a signature guitar as special feature make your own interest ! Yups sebenarnya menjadi sesuatu yang terpenting ketika memkomposisi sebuah karya seni adalah " Ciri Khas ", meski bukan jadi harga mati, namun cukup jadi simply eviden jika kalian ingin di ingat terus oleh audiens. meski hari ini ada yang lebih berpengaruh karakteristik musikalnya, namun mereka engga akan lupa jika apa yang mereka mainkan pada klimaks obsesi adalah penggambaran perpaduan antara style bermain Slipknot, Foo Fighters, Underoath, Refused, Comeback Kid, Gallows dan Alexisonfire yang dilebur menjadi amunisi dibawah panji Revival setelah mengagumi kemegahan nama While She Sleeps, Malevolence, Polaris ampe Bring Me The Horizon mungkin, yess it perfectly manages that balancing act of experimentation and growth without sacrificing the band’s credibility or legacy. Album yang telah digarap hampir selama 2 tahun lalu semasa Pandemi Fuckin Covid ini merupakan representasi dari segala bentuk kegelisahan mereka atas fenomena sosial yang ada di sekitar seperti halnya amarah, kelainan mental, pengalihan isu, ketidakpercayaan hingga kecenderungan untuk merusak diri sendiri. dipilihlah 10 track dari yang udah mereka persiapkan dari 15 track, " Cobalt " sendiri dimaknai sebagai salah satu unsur kimia yang ada di alam, sebuah elemen penting dan vital untuk kelangsungan hidup manusia yang hanya ditemukan di alam dalam bentuk campuran. Berdasarkan konsep album tersebut band bentukan 2 Motor Gitaris, Andro Amanusa dan Febri Antonia yang juga dikenal sebagai owner Orvious Soundlab dengan tangan dinginnya lah banyak lahir masterpiece. secara keseluruhan materi Album full ini ingin sekali menceritakan tentang elemen abstrak dalam kehidupan yang sebenarnya. Revival memulai eksperimen dengan menciptakan materi musik metal yang di balut dengan sentuhan industrial dan juga karakter sound yang terdengar lebih modern sejak digagas tahun 2018, dan Revival kemudian menyederhanakan deskripsi musikal-nya sebagai Progressive metalcore menjadi identitas mereka. Yet their idea of “something” is writing a generalised musical puff-piece about how angry they all are. Now, I’m not gonna pretend that I’m doing all these great things for the greater good because I'Am. Simply. Not. Yet I'm not the one in a band that gets angry and pissed off and then writes a song about being angry and pissed off, then pats themselves on the backs as if they’re doing God’s fuckin' work!

Secara garis besar, keseluruhan materi musikal mereka emang sangat diperhitungkan untuk melahirkan komposisi berkualitas dimana Revival telah banyak bertaruh dengan skill dan eksistensinya di era serba tulen ini, en alhasil, Revival berhasil menyeduh apa yang menjadi Big dream mereka selama ini, Gasss !!! ... " The Sins ", dari sini aja w udah mencium kalimat yang sebelumnya udah w lontarkan sebagai bentuk Realita, yups, komposisi musikal yang aduhay banget berhasil mereka suguhkan. sentuhan teknologi hari ini dan banyak sampling ala industrial bikin aransemen mereka jadi to the point kickin your fuckin face ! duet Gitar dengan riff ajib saling mengisi menjadi salah satu punch poin bagaimana member lain gercep ngambil keputusan yang sama gila-nya untuk merajut musikalitas sophisticate Revival bukan tanpa sambutan dari gayuh yang diumpankan, Well, that and the generic as fucking great metalcore it churned out !!! seperti telah lama menyempurnakan keseimbangan antara agresi dan harmoni melodi serta banyak begitu banyak momen di " Abandon to Death " yang menampilkan karakter musik yang saling berubah dengan cara yang luar biasa, ya karena dari sejak ketukan awal lagu, w mencium banget kemampuan track ini tampil begitu mempesona. Revival bener-bener tau banget apa yang dibutuhkan audiens menjadi terasa betah menikmati setiap sajian. pemilihan warna sounding-nya memang w katakan, Febri Antonia bareng Andro Amanusa adalah motor pilot yang tepat di " Cobalt ". Revival have honed their craft to present a record that is truly remarkable. penjiwaan masing masing member memang tidak asal comot sana sini, coz kegilaanlah yang harus mempertemukan mereka. sentuhan-sentuhan Freak Industrial memang lebih banyak Revival selipkan sebagai styling Abstrak yang bikin materi mereka lebih modern dan powerfull. kemarahan parau vokalis Ma'aruf Sungko seperti w mendengarkan perpaduan gaya enerjik antara corey Taylor, Lawrence "Loz" Taylor, Alex Taylor juga Heart Oliver Sykes menjadi squad powerfully throat-nya. Wrenching ballads are blended perfectly with technical crushing breakdowns, effortlessly showcasing the band's talent as sophomore songwriters. memang Menemukan typikal musik menyegarkan baru adalah salah satu kebahagiaan sederhana dalam hidup. seperti membayangkan kalian tidak akan pernah tahu apa yang akan kalian temukan. Terkadang, sepertinya tidak dapat menemukan apa pun yang menarik minat kalian untuk sementara waktu, namun kalian selalu akan terkejut ketika menemukan permata yang nyata. Sebuah materi yang memiliki musikalitas yang sangat diperhitungkan dan mendorong rasa kagum tersebut, seperti halnya saat kalian mendengarkan track " The Foil ", Revival seperti makin memperluas lagi sounding mereka dan tidak takut untuk banyak bereksperimen di seluruh materi. Satu detik, ketukan ledakan dan teknis menembaki semua presisi, selanjutnya, heavy riff gurih yang terus menerobos pada semua kegilaan komposisi. hampir w denger, kalo Revival jarang melakukan pengulangan bar atau lick-nya, seperti terlalu banyak ide brilian untuk dikomposisikan menjadi kombinasi aransemen jahanam di " Blemish ", rasanya jauh dari kata membosankan seperti yang udah terlintas dibenak w kalo stereotype band-band metalcore modern itu cenderung membosankan, I'm Wrong, They have not placed themselves within a musical box. Produksinya juga lebih menyegarkan, tidak terlalu focus jika Ini adalah album gitaris, coz instrumen Gitar begitu bersinar di setiap lagu. dan ini sama sekali tidak mengalahkan instrumen lain, tetapi itu pasti membuat Revival lebih gurih terdengar. w memang dari awal disuguhi karya riff yang sophisticate en fantastis yang dapat memainkan gaya musik apa pun dan ini membantu bahwa mereka memproduksinya dengan high class taste. " Black Gloom ", meski terasa menurunkan sedikit tensi anger dan enerji jika dibanding lagu sebelumnya, elemen melodius track ini jangan sampai kalian lepaskan konsentrasi-nya. berikut-nya adalah faforit track lagi yang perangai tensi-nya emang garang dan gahar banget, " Upheaval ", their brand of metal trims away the often bloated direction modern metal has steadily moved towards over the course of to day. jangan lupa pada track ini, sayatan solo lead-nya juga tambah menjanjikan karya Revival tetap mempesona. begitu juga " Toxic Thought ", straight-forward and all about that big energy. pertemuan keras antara style Malevolence yang dipadu dengan gaya khas Walls of jericho sepertinya track yang kerap menekankan Bending Rythym Jam ciamik ini. kemudian " Kuala ", " Reincarnate " dan " Consequence ", telah melumat abis kata kata w untuk terus menggambarkan kegilaan materi sangat matang ini. Revival have put forth a quality core effort here.  It is about as progressive as Metalcore can get.  Revival are an outstanding live band so make sure you see them live.  Even if you don't think them on the album the music is just so crushing in concert. I encourage you to pick up the album and go to the show just watch out for those crazy Metalcore rude and their punching the floor moshpit.

Overall, Tidak ada momen yang membosankan untuk semua ini. Jika kalian adalah fans musik berat, yang w asumsikan, kalian berhutang pada diri sendiri untuk mendengarkan album keren ini. " Cobalt " adalah Sample Perfek dari sebuah band yang secara bersamaan menjaga total Taste dan skill agar selalu menjadi band yang diperhitungkan, dengan sebagian besar lagu di sini menampilkan beberapa riff dan breakdown ajib yang pernah w dengar tahun ini dari scene tanah air, serta segmen riff melodius yang aduhay, melambung tinggi yang disepakati oleh frontman Andro Amanusa dan Febri Antonia. sementara memiliki segmen riff yang penuh sesak dengan isian drum yang eksentrik, revival juga kerap menciptakan beberapa momen yang luar biasa luas selama chorus dan beberapa bagian instrumental, yang bisa sama efektifnya dengan membuat kalian seperti kehilangan akal sehat seperti halnya breakdown apa pun. w pikir ini adalah paling terbaik didengar dan rasanya sangatlah sulit untuk ngasih minus produksi materinya yang jempolan ini, semuanya clean, modern dan tajam, Instrumen gitar terdengar sangat berat dan crunchy, ga elemen Riff sih, " Cobalt " adalah pertemuan kegilaan sempurna yang menyenangkan bagi Revival serta Indonesian Metalcore scene and " Cobalt " is a massive stride forward for a band that are already miles ahead of the pack, YOU MUST HAVE IT !!!

* Songwriting: 9
* Originality: 8.5
* Memorability: 8.5
* Production: 9



Posting Komentar

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!

banner-penipuan-lic

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!