Arsis - We Are The Nightmare
Nuclear Blast Records 2008
https://www.facebook.com/arsis
https://www.instagram.com/arsisofficial/?hl=en
https://open.spotify.com/artist/7j1diUTtFReVVJxSQG3veO
https://twitter.com/arsis
https://www.youtube.com/ArsisOfficial
https://arsis.bandcamp.com/
01 We Are the Nightmare 04:03
02 Shattering the Spell 04:04
03 Sightless Wisdom 03:39
04 Servants to the Night 04:16
05 Failing Winds of Hopeless Greed 03:36
06 Overthrown 03:45
07 Progressive Entrapment 04:17
08 A Feast for the Liar's Tongue 03:48
09 My Oath to Madness 03:54
10 Failure's Conquest 05:25
James Malone - Guitar, Vocals
Ryan Knight - Guitar
Darren Cesca - Drums, Vocals
Noah Martin - Bass
SURPRISEEEE !!!!!!!!!!!!!!!!, Akhirnya band faforite gw Bikin akhir penantian gw pada Ending yang indah dengan dirilisnya album gress milik band Technical Death Metal dengan part2 Brutal asal Virginia Beach, Virginia yang aktif sejak tahun 2000 dengan menampilkan Musisi2 yang Brilian dalam mengolah Music Death metal menjadi lebih baik, masih terlalu cinta dengan materi “A Celebration of Guilt, United in Regret ato Bahkan album Kompilasi mereka “As Regret Becomes Guilt “ rilisan tahun 2007 yang menjadi pemanasan untuk materi full album gress “We Are The Nightmare “ ini. Kayaknya elo bakalan tambah jatuh cinta lagi dengan album spektakuler banget dari band yang dikomandani oleh Gitaris/Vocalis dengan Talenta Brilian, james malone, menjadi album the best seller tahun 2008 untuk genre death metal di Roster Nuclear Blast Records. Apalagi dialbum ini menghadirkan drummer faforite Gw, Darren Cesca yang ikutan dialbum ini karena alasan tantangan tersendiri buat skill-nya menggantikan Posisi Alex Tomlin, yang kini nampaknya lebih konsen dibandnya, Withered (US), Accursed Dawn, Battlemaster, serta The Skin. Ok langsung Gw play Cd ini, track pertama dibuka oleh Track Unggulan “We Are the Nightmare “ yang Juga dibikinkan Official Video Clip kerennya oleh Nuclear Blast Records, dimulai dengan Intro Clean Guitar akustik diiringi permainan Midlle drum, yang lalu diterjang dengan serangan Riff2 pemacu adrenalin Drumming-nya, sebuah Riff2 Keren secara Brilian menciptakan aransemen Gokill struktur lagu2nya, masih dengan teknik2 luar biasa, James bareng Ryan berlomba lomba terus menciptakan Partitur Riff yang Harmonius, apalagi dengan sentuhan Solo2 Gitar yang cantik, gaya Vocal james masih mengingatkan gaya –nya Ichsan-nya Emperor, screamin insane yang cenderung suffered harsh Vokill. Gempuran Drummer Brilian Darren makin memamerkan Skill serta Improvisasi permainan Perkusi Drum yang terpengaruh sentuhan Jazz acid dilebur dengan heavy Death metal Drums Skill !!! “Shattering the Spell “, Riff2 jlimet ala Necrophagist yang berbau neo Clasikal banget plus sentuhan Melodius makin menjadi jadi dinomor ini. Emang Darren emang tertantang banget untuk mengikuti permainan cerdas james serta Ryan dalam mengkomposisi lagu dengan dasyatnya. Full Harmonius part2 sana sini, hentakan blastbeat snare serta twin pedal menjadi yang tak terhindarkan kembali dalam meramu musik death metal Arsis, Pokoknya komposisi serta Aransemen-nya Super Edaaaannnn !!!!, “Sightless Wisdom “ Masih terus Menjadi mimpi Buruk bagi band asal Alaska yang memainkan Christian Modern Rock untuk segera mengganti namanya, coz Arsis asal Virginia Beach, Virginia, tetap pantas menyandang nama Gahar ini he he he, “Servants to the Night “ sentuhan2 lembut Melodius part emang makin kental terasa banget dalam atmosfir musik yang Arsis maenkan, masih dengan teknik2 yang mengejutkan sekali. Pengaruh neoclasikal gaya Yngwie malsteem juga ga luput dari evolusi bermainnya james. “Failing Winds of Hopeless Greed “ masih memainkan pentatonik Riff2 yang makin kereeeen !!! emang sangat menyita perhatian teknik2 Gokill duo gitaris ini menggeber aransemen musik yang serba Dinamis. “Overthrown “ Masih teruuusss menyita perhatian gw adalah Riff2 Brilian serta skill Drumming-nya yang kental elemen Jazz acid-nya. Wowwwwww !!!, “Progressive Entrapment “ sejenak mengajak headbanging dengan middle drum beat. “A Feast for the Liar's Tongue “ kian Sinting !!!!!! “My Oath to Madness “ energi Darren makin panas untuk lebih mengolah skill-nya dengan teknik2 luar biasa-nya, disini juga terdengar Riff2 khas yang mengingatkan dengan gayanya Suffocation. En “Failure's Conquest “ menjadi Nomor penutup yang mulai dengan sebuah Intro Kelanjutan pada part pertama tadi, cuman disini ditambah lagi dengan solo2 Ciamik yang mendayu dayu sampai menit ke 1:20 Ooooohhh ...setelah itu kita seperti diajak ke Era Kejayaan Death, Atheist juga Testament, yang akhirnya harus kembali melebur dengan gempuran khas Arsis sendiri, Sentuhan melodius Riff2nya kian menjadi-jadi aja dinomor ini, weleh weleh … Okay coy pokoknya kalo pengen berkembang matang skill bermain elo, jangan pernah lupakan nama Arsis, apalagi untuk album gress ini, so jangan kita terpaku aja dengan nama Necrophagist ato Mortal Decay, gw sarankan banget buat lebih membuka diri elo dengan band2 laen yang ga kalah keren, ato elo masih terpaku dengan Originalitas??? Semuanya didunia ga ada yang Asli Broooo !!!’ so elo ambil sisi Terbaiknya aja dengan mendengar lagu2 yang elo suka aja en jangan terpaku dengan Omongan kebanyakan Orang yang kebanyakan adalah orang2 idiot yang pengen mendominasi en doktrin Otak elo biar makin idiot!!, direkomendasikan banget untuk mengkonsumsi Lagu2 Arsis, en gw berani jamin elo ga bakalan menyesal membeli stuff keren ini !! apalagi album ini udah ditangani oleh Produser kawakan Zeuss yang juga menangani band Agnostic Front, Hatebreed, Municipal Waste di Planet Z Studios Massachussetts en endingnya di mastered oleh Alan Douches, orang sama menangani albumnya Kataklysm, Unearth, juga Shadows Fall, selain dilepas oleh Label Resmi Nuclear blast, rilisan ini juga dilisensikan ke Paranoid Records untuk pasaran Brazilia. Untuk Info terbaru Arsis, kalo sayang banget Darren udah ga Bisa memperkuat terus Arsis en memilih hengkang, sehingga saat ini Posisinya tergantikan oleh Drummer muda berbakat, Shawn Priest , Drummer band The Deep, Cast Into Finality.
Nuclear Blast Records 2008
https://www.facebook.com/arsis
https://www.instagram.com/arsisofficial/?hl=en
https://open.spotify.com/artist/7j1diUTtFReVVJxSQG3veO
https://twitter.com/arsis
https://www.youtube.com/ArsisOfficial
https://arsis.bandcamp.com/
01 We Are the Nightmare 04:03
02 Shattering the Spell 04:04
03 Sightless Wisdom 03:39
04 Servants to the Night 04:16
05 Failing Winds of Hopeless Greed 03:36
06 Overthrown 03:45
07 Progressive Entrapment 04:17
08 A Feast for the Liar's Tongue 03:48
09 My Oath to Madness 03:54
10 Failure's Conquest 05:25
James Malone - Guitar, Vocals
Ryan Knight - Guitar
Darren Cesca - Drums, Vocals
Noah Martin - Bass
SURPRISEEEE !!!!!!!!!!!!!!!!, Akhirnya band faforite gw Bikin akhir penantian gw pada Ending yang indah dengan dirilisnya album gress milik band Technical Death Metal dengan part2 Brutal asal Virginia Beach, Virginia yang aktif sejak tahun 2000 dengan menampilkan Musisi2 yang Brilian dalam mengolah Music Death metal menjadi lebih baik, masih terlalu cinta dengan materi “A Celebration of Guilt, United in Regret ato Bahkan album Kompilasi mereka “As Regret Becomes Guilt “ rilisan tahun 2007 yang menjadi pemanasan untuk materi full album gress “We Are The Nightmare “ ini. Kayaknya elo bakalan tambah jatuh cinta lagi dengan album spektakuler banget dari band yang dikomandani oleh Gitaris/Vocalis dengan Talenta Brilian, james malone, menjadi album the best seller tahun 2008 untuk genre death metal di Roster Nuclear Blast Records. Apalagi dialbum ini menghadirkan drummer faforite Gw, Darren Cesca yang ikutan dialbum ini karena alasan tantangan tersendiri buat skill-nya menggantikan Posisi Alex Tomlin, yang kini nampaknya lebih konsen dibandnya, Withered (US), Accursed Dawn, Battlemaster, serta The Skin. Ok langsung Gw play Cd ini, track pertama dibuka oleh Track Unggulan “We Are the Nightmare “ yang Juga dibikinkan Official Video Clip kerennya oleh Nuclear Blast Records, dimulai dengan Intro Clean Guitar akustik diiringi permainan Midlle drum, yang lalu diterjang dengan serangan Riff2 pemacu adrenalin Drumming-nya, sebuah Riff2 Keren secara Brilian menciptakan aransemen Gokill struktur lagu2nya, masih dengan teknik2 luar biasa, James bareng Ryan berlomba lomba terus menciptakan Partitur Riff yang Harmonius, apalagi dengan sentuhan Solo2 Gitar yang cantik, gaya Vocal james masih mengingatkan gaya –nya Ichsan-nya Emperor, screamin insane yang cenderung suffered harsh Vokill. Gempuran Drummer Brilian Darren makin memamerkan Skill serta Improvisasi permainan Perkusi Drum yang terpengaruh sentuhan Jazz acid dilebur dengan heavy Death metal Drums Skill !!! “Shattering the Spell “, Riff2 jlimet ala Necrophagist yang berbau neo Clasikal banget plus sentuhan Melodius makin menjadi jadi dinomor ini. Emang Darren emang tertantang banget untuk mengikuti permainan cerdas james serta Ryan dalam mengkomposisi lagu dengan dasyatnya. Full Harmonius part2 sana sini, hentakan blastbeat snare serta twin pedal menjadi yang tak terhindarkan kembali dalam meramu musik death metal Arsis, Pokoknya komposisi serta Aransemen-nya Super Edaaaannnn !!!!, “Sightless Wisdom “ Masih terus Menjadi mimpi Buruk bagi band asal Alaska yang memainkan Christian Modern Rock untuk segera mengganti namanya, coz Arsis asal Virginia Beach, Virginia, tetap pantas menyandang nama Gahar ini he he he, “Servants to the Night “ sentuhan2 lembut Melodius part emang makin kental terasa banget dalam atmosfir musik yang Arsis maenkan, masih dengan teknik2 yang mengejutkan sekali. Pengaruh neoclasikal gaya Yngwie malsteem juga ga luput dari evolusi bermainnya james. “Failing Winds of Hopeless Greed “ masih memainkan pentatonik Riff2 yang makin kereeeen !!! emang sangat menyita perhatian teknik2 Gokill duo gitaris ini menggeber aransemen musik yang serba Dinamis. “Overthrown “ Masih teruuusss menyita perhatian gw adalah Riff2 Brilian serta skill Drumming-nya yang kental elemen Jazz acid-nya. Wowwwwww !!!, “Progressive Entrapment “ sejenak mengajak headbanging dengan middle drum beat. “A Feast for the Liar's Tongue “ kian Sinting !!!!!! “My Oath to Madness “ energi Darren makin panas untuk lebih mengolah skill-nya dengan teknik2 luar biasa-nya, disini juga terdengar Riff2 khas yang mengingatkan dengan gayanya Suffocation. En “Failure's Conquest “ menjadi Nomor penutup yang mulai dengan sebuah Intro Kelanjutan pada part pertama tadi, cuman disini ditambah lagi dengan solo2 Ciamik yang mendayu dayu sampai menit ke 1:20 Ooooohhh ...setelah itu kita seperti diajak ke Era Kejayaan Death, Atheist juga Testament, yang akhirnya harus kembali melebur dengan gempuran khas Arsis sendiri, Sentuhan melodius Riff2nya kian menjadi-jadi aja dinomor ini, weleh weleh … Okay coy pokoknya kalo pengen berkembang matang skill bermain elo, jangan pernah lupakan nama Arsis, apalagi untuk album gress ini, so jangan kita terpaku aja dengan nama Necrophagist ato Mortal Decay, gw sarankan banget buat lebih membuka diri elo dengan band2 laen yang ga kalah keren, ato elo masih terpaku dengan Originalitas??? Semuanya didunia ga ada yang Asli Broooo !!!’ so elo ambil sisi Terbaiknya aja dengan mendengar lagu2 yang elo suka aja en jangan terpaku dengan Omongan kebanyakan Orang yang kebanyakan adalah orang2 idiot yang pengen mendominasi en doktrin Otak elo biar makin idiot!!, direkomendasikan banget untuk mengkonsumsi Lagu2 Arsis, en gw berani jamin elo ga bakalan menyesal membeli stuff keren ini !! apalagi album ini udah ditangani oleh Produser kawakan Zeuss yang juga menangani band Agnostic Front, Hatebreed, Municipal Waste di Planet Z Studios Massachussetts en endingnya di mastered oleh Alan Douches, orang sama menangani albumnya Kataklysm, Unearth, juga Shadows Fall, selain dilepas oleh Label Resmi Nuclear blast, rilisan ini juga dilisensikan ke Paranoid Records untuk pasaran Brazilia. Untuk Info terbaru Arsis, kalo sayang banget Darren udah ga Bisa memperkuat terus Arsis en memilih hengkang, sehingga saat ini Posisinya tergantikan oleh Drummer muda berbakat, Shawn Priest , Drummer band The Deep, Cast Into Finality.
" Ini BUKAN Tulisan baru w, ini HANYA file lama yang bisa terselamatkan dari Database Review LOSTINCHAOS Mediazine dari sekitar'an tahun 2008 nan (kalo ga salah sih. ed) yang pada waktu itu w muat di beberapa Printed zine. gaya penulisannya memang masih simple dan padat walau ga mendetail kayak sekarang. ya buat semakin nambah Database Review Tulisan w selama ini, dan w masih terus mencari DAN mencari lagi beberapa Tulisan yang semoga bisa terselamatkan. ga dosa kalo w muat kembali di blog ini, semoga tidak mengurangi semangat membaca Visitor yang tidak pernah berhenti mencari sedikit referensi sebelum mengoleksi format Fisik-nya, mungkin diantara stuff review disini udah jadi " Rare " kali yaa, ya lumayan juga buat itung-itung Nostalgia balik di tahun 2008'an hehehehe... Yukkk, Budayakan lagi membaca itu menyenangkan daripada bergosip Unfaedah dan receh'an banget untuk mengisi waktu kalian "



0 Comments:
Posting Komentar
Tinggalkan komentar TERBAIK kalian disini, enjoy the sickness !