Wrecking With War - The Euthanasia CD 2021

 
Wrecking With War - The Euthanasia
Deathwish Records CD 2021
https://www.facebook.com/WreckingWithWar
https://www.instagram.com/wreckingwithwar
https://youtube.com/channel/UCFjb2LlKwR78DC95pUFDjbg
https://wreckingwithwar.bandcamp.com

01. Introduction of Warfare 01:10         
02. Mvnafvck 04:21         
03. Discrimination 04:24     
04. Konspirasi Obral Nyawa 05.40         
05. Forcedfully 02.23          
06. I'm the Victim 05.58         
07. Self Radicalization 04:28         
08. Hembusan Nafas Hampa 04:05         
09. Akhir dari Dunia 03:50         
10. I Have No Time to Say Goodbye 01:39


Daffa - Vocals
Ghoza - Guitars
Ade - Bass
Oik - Drums


Jikalau ada satu hal yang kita ketahui tentang Deathcore, itu adalah chuggy. coz Ini lebih dari apa pun yang menjadi salah satu fitur deskriptif genre ini. Jadi ketika kalian membaca di judul bahwa ini chuggy, ingatlah bahwa maksud w adalah super chuggy, Drop tune, Breakdown, down-tuned guitars, tremolo picking dan pig squeals pada setiap typical style-nya. kemudian Semua penulisan lagu seperti terdengar hampir sama dengan karakteristik pseudo growl yang sama, double pedal drum, chug riff, dan breakdown sehingga menjadi lebih dari biasanya. sulit sebenarnya kalo mengatakan dengan benar di mana satu lagu berakhir dan yang berikutnya dimulai. favour, despite the lack of creativity and damaged of the riffs, most of them are at least half-decent, and the breakdowns are pretty damnated ! Sejak diperkenalkan oleh pioner-nya seperti Antagony, Despised Icon, serta the Red Chord. w inget sekali, Deathcore kemudian makin tumbuh pesat di Pertengahan tahun 2000 an dengan munculnya nama-nama ngetop kayak All Shall Perish, Through the Eyes of the Dead, Suicide Silence, Carnifex, Job for a Cowboy, Chelsea Grin hingga Whitechapel telah menyebarkan Epidemi-nya hingga tak terlupakan Scene kita sampai detik. dan hari ini w pengen kenalkan 1 lagi talenta muda berbakat dari Kediri, Jawa Timur, Wrecking With War (WWW). lahir disaat perhatiannya sedang getol-getolnya tercurahkan pada genre Deathcore, WWW makin solid disaat Genre ini dibilang udah meredup, WWW perkenalkan materi full album pertama " The Euthanasia ", sebagai penjajakan awal keseriusannya bertarung di kancah extreme metal yang pada awalnya memperkenalkan demo " Introduction of Warfare " tahun 2020, WWW kemudian mempercayakan album perdananya dihandle oleh Deathwish Records. and now they're start Wrecking with War on Musical movement, Urrrghhhhhh !!!

This is some of the Beasty Deathcore from new talented, straight up. As the bothersome name suggests, the music surely does suit the band's name. This is absolute insanity and you'll definitely remember this album once you hear it.
karena memang kebanyakan genre Deathcore memiliki typical yang hampir sama meski skill band yang hanya membedakan karakter, namun rata-rata Sounding Composition-nya ditampilkan dengan Megah lewat Heavy low Sound-nya. selanjutnya adalah membuat gagasan konkret bahwa Sonic Brutallity adalah yang menonjol. Pada tingkat musik, tidak perlu berbuat banyak. Dan jika seseorang memiliki keinginan untuk membuatnya terdengar seolah-olah mereka melakukan banyak hal, mereka sebenarnya tidak harus bisa melakukannya, karena teknologi pada hari ini, komputer dan trik studio berada di pihak mereka. Musisi metal muda yang bercita-cita tinggi dan pecandu brutalitas yang selalu mencari musikal barbar penyiksa telinga terbaik membawa kesuksesan dalam hati, dan dampaknya terasa jauh dan luas di seluruh lanskap metal. membuka setlist awal, " Introduction of Warfare ", cukuplah membuktikan setiap baris tulisan w terbukti. track Instrumental ini udah menampilkan Quality and Talenta yang perlu kalian waspadai, foreplay cuman 1 menit cukuplah merenggangkan syaraf otot kita ga bakalan kaku menikmati sajian inti selanjutnya. Adorned with horribly cliched inverted cross imagery and shocking value name band that destroy quite a bit of the band's credibility before the play button is even pressed, the sonic material ! " Mvnafvck ", menerjang kemudian medium tempo yang rasanya langsung menggerakkan kepala kita buat headbang sebelum gempuran blastbeat menyerang hebat, sounding riff panning dan Gain-nya kurang begitu melebar sehingga w seperti agak mendengar down-tune yang pendek, namun beruntung low bass guitar dan drumming-nya cukup menutupi setiap kekurangan ini. That sounds pretty ironic but it's the truth. Despite the constant blasting and fastness, the drums do have a little variety and lead you out throughout the music until it ends. Oh ya, w ga bisa bayangin, seandainya genre ini lahir di era 90-an, en engga terkontaminasi dengan tradisi sounding modern hari ini, bisa jadi ini genre yang lebih mengerikan meski tanpa banyak merubah kebutuhan low and heavy " tune ". coz memang Cukup banyak pembicaraan terbesar yang berputar di sekitar rekaman genre ini adalah tentang bagaimana permainan drum itu " fake ", " terkomputerisasi ", They may or may not be fake, I don't know, but I really just don't give a fuck at all. dan apa pun. kerja keras powerfully vocalis Daffa cukup menyakinkan suatu saat skill-nya bakal lebih meningkat gila lagi (Especially untuk beberapa low Growl yang masih standar en terlalu dipaksakan. ed) dari materi ini mendampingi Gitaris Ghoza dan Drummer Oik sebagai motor Partner band. " Discrimination ", struktur awalnya kerap menggerinda dengan blastbeat dan pada middle part-nya, sentuhan Breakdown Thrash Ritmik rada bikin atmosfir mendingin sejenak. menggerus membabi buta selanjutnya " Konspirasi Obral Nyawa ", raungan screaminsane Daffa w rasa cukup dapat perhatian untuk tampilan musikal WWW terdengar megah. mendinginkan tensi dan tekanan ada " Forcedfully ", karena " I'm the Victim " selanjutnya seperti biasa akan terus menyiksa dengan distorsi barbar, but sebelum disiksa, moshpit crowd wajib headbanging dulu dah. " Self Radicalization ", menumpahkan solo gitar dramatis diantara gempuran signifikan musikal yang menurut w masih banyak melakukan pengulangan dibeberapa part. secara musikal WWW tetap berusaha menjadi apa pun, terkadang sapuan acak akan muncul entah dari mana, dan meskipun kecepatannya mungkin terasa cukup mengesankan. Every track sounds exactly the same: an endless breakdown with false-chord grunting that's so unremarkable and interchangeable that it hardly deserves a mention. sentuhan lebih ke arah heavy/power style di awal aransemen " Hembusan Nafas Hampa " en seperti biasa membedakan antara 1 lagu dengan yang lainnya, gempuran Blastbeat dan gemuruh blastbeat adalah ancaman selanjutnya. sentuhan yang lebih kerasa melodius hampir di semua part-nya mungkin ada di " Akhir dari Dunia ", seperti pertemuan antara The Black Dahlia Murder, All Shall Perish awal dengan After The Burial. still done tastefully, while retaining heaviness and groove. The odd time signature changes don't even feel forced and the off time Meshuggah-esque groove never feels like it was done simply to show off. dan sebagai pamungkas setlist, " I Have No Time to Say Goodbye ", menjadi closing yang cukup epic.

Over"fuckin"all, All things considered - especially being part of a long overdone subgenre. however they do deserve some credit for pulling that off with credibility and offer something more rhythmically interesting than the damn chuggers - which still reoccur but less often and less annoying. secara keseluruhan WWW udah lumayan berhasil menumpahkan kreatifitas mumpuni-nya yang siap jadi catatan pertama digoresan darah kanvas movement Deathcore tanah air. masih jauh dari sempurna, karena ada banyak yang harus disempurnakan tak terkecuali WWW. penyajian apresiatif ini patut diberi acungan jempol bagi talenta muda berbakat ini. catatan kecil dari w pribadi, semangat lebih mengembangkan lebih banyak lagi preferensi, Openminded dengan semua musik dan jangan terlalu cepat puas dengan hasil hari ini, coz w yakin Embrio ini akan menjadi sangat jahat pada saatnya nanti, trust me ! Is there anything more frustrating than an extreme metal record which wastes so little time in dispensing its potential qualities to reveal its true nature: a reductionist, lazy bro-down mosh vehicle? WWW has as one of the newcomer band " legit " acts in the Deathcore field !!!
 

 
* Songwriting: 7.8
* Originality: 7.5
* Memorability: 8
* Production: 7.5


Wrecking With War - Mvnafvck



Posting Komentar

  1. How To Access My Account - DrMCD
    To log into the 동두천 출장샵 new casino account, 제주도 출장샵 click on the “Login” tab. To be 이천 출장안마 able to 강원도 출장샵 visit the It appears 대전광역 출장안마 that the password will be

    BalasHapus

Tinggalkan komentar TERBAIK kalian disini, enjoy the sickness !

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!

banner-penipuan-lic

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!