Kekal - Deeper Underground CD 2018

































Kekal - Deeper Underground
Hitam Kelam Records CD 2018

01 Root of All Evil 06:27    
02 Sanity Away from Sanity 05:24    
03 Speed of God 04:45    
04 Rotten in the House 04:07      
05 Deeper Underground 05:04      
06 The Many Faces of Your Face 04:58    
07 Revealment 03:35    
08 Triple Evils 05:28    
09 End of Hegemony 06:01

Sejak tahun 2009, KEKAL memang tidak memiliki member lagi, eksistensinya hanya diisi oleh beberapa kontribusi musisi anonim hanya sebagai pekerja musik yang sama sama berangkat dari hati dan memiliki satu ikatan yang jelas, meski sempat keluar dari pakem-pakem genre dan style musik pada beberapa rilisan ditahun 2008, Kekal Tidak terikat pada pola tertentu yang diikutinya, karena semua tergantung pada waktu, tempat, dan juga berapa orang yang berkontribusi dalam penulisan lagu. dan karena Kekal sendiri memiliki metode yang agak " unorthodox ", maksudnya tidak terikat pada tradisi dalam proses kreatifnya juga terus meng-explore sound-sound dan beat-beat tertentu, dan yang ketika begitu ada muncul sound atau beat yang kedengaran kuat, lalu elemen tersebut mempengaruhi arah penulisan lagu mereka. so jangan pernah berpikir jika Kekal membikin musik yang mengacu kepada genre atau style tertentu, karena genre dan style itu hanya menjadi persepsi dari pendengar dan di-klasifikasikan oleh media, tapi bagi Kekal membuat musik yang betul-betul bisa disukai oleh yang membuat musik tersebut, Inilah hal yang sangat penting untuk keberadaan Kekal secara mendasar. Sejarah tetap mencatat, jika Kekal adalah Movement yang berpengaruh dalam pergerakan musik bawah tanah Indonesia sejak tahun 1995 dengan menempatkan 2 materi pertamanya " Beyond the Glimpse of Dreams " dan " Embrace the Dead " sebagai Karya terbaik sepanjang masa Industri musik metal tanah air. banyak mengalami eksperimen dan pendewasaan Abstrak sampai dengan materi tahun 2015 " Multilateral ", Kekal jelas terdengar makin berbeda dari sebelumnya tanpa banyak menanggalkan formula metal, mulai kembali ke akar jahatnya seperti pada materi awal, Kekal mulai ber-Evolusi kembali sejak mengenalkan singel " Root of All Evil ", distorsi yang memekak telinga, Screamin Insane dan tempo musik cepat serta berat adalah mimpi buruk selanjutnya, meski masih mengeksplor sentuhan eksperimen, bisa jadi materi baru " Deeper Underground " menghasilkan lebih banyak buzz positif dan sudah siap untuk menguji skeptisisme Gw pasca " Multilateral ". I know, "Deeper Underground" is Kekal's 11th full-length studio album, and it marks with the return of deep energetic simplicity derived from the band's extreme metal and crust/anarcho punk roots, while maintaining its electronic music atmosphere as the basis for dialectical and emotional expositions of the lyrics. secara keseluruhan " Deeper Underground " menyajikan energi yang membebaskan dan berbagi wawasan otentik kepada Audience. Ini menceritakan tentang isu eksistensial: bagaimana menavigasi kehidupan melalui semua rasa sakit dan penderitaan. Musik menguji kedalaman pengetahuan filosofis dan tentang eksistensi spiritual, bukan untuk mencadangkan semua hak, tetapi untuk membalik semua kesalahan. Sebagai metalik seperti yang disintesis, organik seperti sebuah elektronik, Kekal tetap setia pada jiwa inti dalam memberikan musik tidak hanya untuk memberi makan otak kita, tetapi juga untuk membangkitkan jiwa kita.

Mendengarkan setlist track pertama " Root of All Evil ", Opening yang baik untuk mengatur kecepatan dan suasana album. track ini tidak terlalu cepat atau terlalu lambat, dan tidak terlalu berat kadar metal-nya atau terlalu elektronik. kita akan mendapatkan kesan keseluruhan dari album hanya dari mendengarkan track ini mungkin, bahkan sampai ke tema lirik, Jangan biarkan sampel suara Johan Galtung menakuti kalian. Kekal memang bukanlah band politik sayap kiri, bahkan album ini sendiri memiliki bagian yang adil dari anti-fasisme, anti-totalitarianisme, anti-kapitalisme, anti-imperialisme dan nada politik anti agama dogmatisme, semua yang dapat dipahami sebagai kiri sayap anarkisme. konsepnya sendiri berdasar dari data Oxfarm tahun 2017 yang lengkap dengan komentar seorang Johan Galtung, seorang Sosiolog, matematikawan, dan pendiri utama studi perdamaian dan konflik dari Norwegia. kalian mungkin bertanya, Kekal itu band jenis apa? Gw hanya sedikit menyakinkan saja bahwa Kekal bagian dari perjalanan spiritual memang tidak salah, dan membaca dari esai-nya, jelas bahwa spiritualitas adalah fokus dari keseluruhan lirik album ini. karakter dan Type Modern Sound menjadi Reinkarnasi kerinduan Kekal untuk ingin memainkan kembali kekuatan jahat era 2 materi awal " Beyond the Glimpse of Dreams " dan " Embrace the Dead ", dan tetap memadukan warna Gothic dengan penampilan Female vocal hingga clean vocal diantara raungan Scream jahat dan Growl yang berat. has a certain Atmosphere as well as maintaining it's aggressive really packs a punch for those just getting into Black metal and is definitely a marvelous introduction to extreme metal as a whole for anyone who is interested. sentuhan Elektronik yang rasanya sudah menjadi bagian penting secara konsepsional, masih hangat terasa aromatik Avant Garde-nya. sambutan solo-solo gitar simpel dan distortif cukup menambah skema melodius aransemen. penampilan sampling electronica menambah tensi gelap diawal track " Sanity Away from Sanity ", yang setelah itu sambutan tempo blastbeat coba mengoyak telinga dengan supersonic harmoni, dan entah setiap jengkal kejutan berikutnya tidak tertebak sama sekali seperti Moody mereka menggambarkan misteri lewat Musiknya yang membatasi dan terfokus, dan setiap lagu-nya memang hampir menggunakan rumus sama di seluruh album, dengan pengecualian dari trip hop eksperimental. " Speed of God ", karakter Melodic Doomy nya cukup mengingatkan Gw dengan materi hari ini Amorphis atau My Dying Bride, There are a few ways to express approval for this hit, such as calling it spacey, vast, atmospheric, introspective, catchy, and captivating. dan Gw ga bisa membayangkan jika Megurine Luka menikmati perannya sebagai penyanyi Kekal dan bukan untuk Crypton Future Media. selanjutnya adalah track yang paling Gw suka, " Rotten in the House ", dengan komposisi yang lebih fully metal banget bawaannya dari awal hingga akhir, Gw seperti merasakan amuk barbar distorsi gelap Emperor dan Old Man Childs. It's more like progressive : tempos change all the time, and there certainly isn't a lack of melodies. It slows down towards the middle with a synth dark Blazing harmonic, after which a majestic and cool guitar presented. By the end of the song, you come to expect more greatness, and why shouldn't you? Unfortunely, maybe the greatness ends with this song. karena akan berbeda selanjutnya membaca terus mood Kekal masuk ke track " Deeper Underground ", aroma Sludge Doom kasar dan klasik ala Down atau Corrossion of Conformity memainkan tune melodius sederhana untuk beberapa putaran kecil opening track, mungkin karena kurang bisa menikmati warna komposisinya, Gw ga bisa menggambarkan secara terbuka, selain warna epic yang beberapa kali coba mengusik. beberapa skala gitar yang masing-masing melodi tidak dapat diprediksi dan ofensif secara ofensif. Riff gitar cukup banyak, hanya beberapa akord listrik yang diredam dan tidak dapat dibedakan satu sama lain. meski mengumpankan Bomblast part diawal part " The Many Faces of Your Face ", penampilannya lebih kerasa trance Trip-Hop lebih jelas dan dapat diakses ketika mengingat kembali materi " Multilateral ", dan sangat masuk akal untuk melihatnya diterima lebih baik oleh siapa saja yang tidak akrab dengan Kekal, atau bahkan oleh pendengar pertama kali band ini. meski masih merasakan gempuran padat dan berat, meskipun Gw masih terlalu sulit mencerna eksperimen Kekal kali ini. kemudian most pop oriented songs siap kalian nikmati untuk track " Revealment " yang pada vocalnya diisi oleh Voxlucis, It is just the level of offensiveness in the music that seems to be lower now, and the craziness is now very much under control. lumayan meredam suasana meski harus terlambat penempatan momentnya, Instrumen spiritual ala Gregorian di " Triple Evils " cukup bikin hening dan adem suasana. sebagai Closing track, rasanya Gw ga bakal melewatkan " End of Hegemony ", nice epic part-nya begitu memorable menari nari diotak Gw dalam situasi yang sama dengan tingkat emosional yang menghibur sampai paruh akhir durasi keseluruhan materi, menyadari bahwa kecepatan yang lebih cepat sebenarnya akan membuat lagu lebih berat dan lebih menyenangkan menurut Gw, tapi inilah Kekal yang sudah keluar dari jalur resmi metal itu sendiri, meski bukan berarti Kekal itu berubah total, justru letak konsistensi Kekal sangat nyata di sini .. sehingga Gw cukup yakin musik yang berangkat dari hati akan memiliki satu ikatan yang jelas, meski harus terpaksa keluar dari pakem-pakem genre dan style musik dengan pendekatan seperti ini.

In the end, there is nothing left to say. " Deeper Underground " menurut Gw adalah sebuah kegembiraan dan Gw harap tulisan ini bisa membantu lebih menyebarkan lagi kata-kata tentang karya menantang ini. Jika kalian belum mendengarkan rekaman ini, cukup luangkan waktu dan melakukannya, perlahan kalian akan menikmati esensi menawan yang Kekal suguhkan. ini tetap menjadi refleksi dari proses perjalanan kehidupan, yang pada kenyataannya tidak pernah bisa diputar ke belakang, The only way is the way forward. Kehidupan ini adalah sebuah kontinuum, satu garis menuju ke depan dan Kekal hanya bisa memberikan sebuah makna di waktu berada saat ini, tidak pernah bisa kembali ke belakang, karena memang musik Kekal adalah refleksi dari semua itu. tapi jangan kuatir jika kalian sempat dibingungkan dengan Kiasan kata yang tergores disini, Gw cuman bisa bilang : " Deeper Underground " adalah kualitas komposisi yang semakin lebih baik dan dewasa dalam mengeksplor sebuah imajinasi dan kreasi. didukung penuh dengan produksi yang masih Kekal banget, Gw jamin kalian akan menyukai setiap persepsi yang terlahir begitu sempurna disetiap nafas aransemen, This once again transcends the metal boundaries. this is a very enjoyable album and probably Kekal most progressive, psychedelic and experimental to date. The music is easy to casually enjoy, yet there is also potential for deeper, more intimate listening due to the great and diverse song writing. I would definitely recommend this album to anyone willing to listen to it with an open mind. Make sure you don’t expect metal, because you won’t find much of it here. it’s enjoyable and it’s musically diverse.

CHECK MINI TEASER MADE By LICMEDIA

Posting Komentar

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!

banner-penipuan-lic

Pasang Iklan Kalian disini, Kontak Whatsapp di 085667616670 \\ SELAIN NOMOR INI, AWAS PENIPU !!!