VA. Blackened Hymn - The Art Into The Newest Age | Vol. II CD 2014

VA. Blackened Hymn - The Art Into The Newest Age | Vol. II
Dark Banner Productions CD 2014

01 Baltazor - Armageddon
02 Warkvlt - In Nomine Odium
03 Last Majesty - Bintang Kesunyian
04 Vociferian - Holocaustal Angel
05 Durhaka - Plagiatory
06 Scourge Of The Dead - Takabur
07 Life After Death - Dying
08 Conjurator - Obscenetika
09 Mortal Adullouis - Battlehymn From The Asgard Thrones
10 Lareinia - Destruction Soul
11 Adoration Obscure - Hilang Diantara Kelam
12 Maledikta - Mimpi Tak Terbit Fajar
13 Sheckles Forlorn - Berhati Dua
14 Akherat - Dzolyn
15 Creature Of Gods - Batas Akhir Kehidupan
16 Symphony Of Elegy - Sisa Kehancuran
17 Fatality - Reinkarnasi
18 Mahsyar - Cry Of Darkness

KONSPIRASI PEMBUNUH SEPI

Eksistensi Dark Banner Productions Beberapa tahun Silam tentu sudah tidak sangat asing lagi untuk Para Blacker yang Mengkonsumsi Wajib Setiap Rilisan Angker-nya tetap menjadi Top Notch Label bagi Genre Kegelapan dan Keindahan Extreme Musik ini di era awal 2000-an. Seperti kembali terjaga dari tidur panjang menjadi Konsistensi Tidak terelakkan disaat Genre ini mengalami Pasang Surut dari Scene Tanah Air, meski tidak Mati dan terus Bernafas, Akhirnya Label ini membuat Perhitungan Kembali disaat Genre Black Metal " Seperti " sedang Koma dalam Eksploitasi-nya, Black Metal is Not Dead biar lebih enak Gw menggambarkannnya ! dan ini ditandai dengan Comeback-nya Label Hitam Berkualitas dalam setiap Rilisannya. Menyambung Sekuel pertama pada seri " The Art Into The Newest Age ", Dihadirkan kini dalam Format CD profesional dengan Menyuguhkan 18 Band Indonesia dan Manca yang tentunya sudah melalui Masa Seleksi Ketat label untuk beraksi di Sekuel Kedua ini dan kayaknya perlu Gw ulas Satu Persatu untuk Pembaca LIC agar lebih dapat merasakan sendiri bagaimana Preview CD ini Kemudian nanti wajib banget elo Koleksi pastinya. Nama BALTHAZOR tentunya sangat Tidak asing lagi For All True Blacker Tanah Air, Debutan Kejam Band Asal Bandung yang kian Populer sejak Merilis Album " Demonation " Tahun 2003 menjadi Senjata Hitamnya dengan Suguhan Black Metal bernuansa Fast And  Atmospheric yang mengingatkan Memang dengan Kekejian Dark Funeral, Marduk Serta Dimmu Borgir. Meski terkenal sebelumnya dengan Serangan Cepat Membabi Buta, pada Track Single Barunya ini, Balthazor lebih mengedepankan Sentuhan Melodic dan Epic yang rada menggiring Ingatan kita dengan gaya lama Cradle Of Filth Meski juga tidak banyak melepas Fast Part-nya. while others simply revel in its mindless, middle of the road blasphemies with  the structure of the riffing doesn't get any more interesting ! dan Berbicara tentang Beat Yang Cepat, Band Berikutnya juga Tidak kalah Dasyat gempurannya, WARKVLT ! Reinkarnasi Selanjutnya dari Nama IMPISH sepertinya telah Menyulutkan Kegelapan Abadi lewat Sentuhan War Metal Posesif dengan Menambahkan gaya Old School Thrash Metal In The Vein Sodom, Venom dan Mayhem yang digeber lebih Cepat dan Liar sekali dengan " In Nomine Odium ", Cukup Menunjukkan Idealis Kuat Jawara War Metal Asal Bandung ini tetap diperhitungkan ! the slashed, bladed wall of guitar distortion...the blitzkrieg blast beat abuse with NO seminal slower moments...the wicked, truly demonic rasps...and it's all put together in a tight, powerful little package that possess more heart and soul in its simplicity than most of their riff-heavy, overly-arranged brethren at the time. Arrrrghhhh !!!!!!!!!! Menjadi lebih Tenang dan Adem Kemudian ditenangkan dengan Sajian Symphonic Gothic Metal Kental dari LAST MAJESTY, Bandung tetap Brand Notch dengan Kualitas-nya. Mengusung Kesunyian Hayal Sepi Imaji Kita saat mendengarkan Single Terbaru " Bintang Kesunyian ", Terasakan sebuah Romantika berbalut Fantasi yang menjadi Misteri-nya. Komposisi Musik Keren akan Begitu Terasa menyentuh dengan feel-nya, Meskipun Power Female Vokalis-nya, Delia Harus lebih diasah Lagi Karakter-nya secara Matang untuk lebih Menyempurnakan Struktur Musik Dasar Band. Tepat sekali Buat kalian Fans Berat gaya Lama Within Temptation, The Sins Of Thy Beloved serta Edenbridge. One Man Project Asal Perancis VOCIFERIAN kemudian memberi Kontribusi dari materi Ep Terakhirnya " Horns of Armageddon " yang dilepas oleh Warhemic Productions dengan Mempersembahkan " Holocaustial Angel " sebagai Tumbal Utamanya. Proyek solo Lord Genocide yang Bernama Asli Adrien Weber ini menyuguhkan Aransemen Black/Death Metal dengan Beat yang Cepat dan Meledak ledak Plus Typical Vocal Yang Nge-Growl ketimbang Gaya Screamin-nya. The music itself is about what you'd expect - fast, relatively uninspired, hate-filled, tremolo-centric, with the percussion being the most audible feature. exhibits are remarkable vocal range, switching aptly from a typical black metal screech to a surprisingly brutal death growl - at fitting moments, no less. Underneath all the fuzz and cliche, there is genuine talent here, and while listening to it, one cannot help but to notice that. DURHAKA kemudian Meluncur dengan " Plagiatory " menawarkan Kekuatan Gelap Kuat Symphonic/Melodic Black Metal menarik untuk disimak. Salah Satu Dedengkot Band Asal Manado Scene ini patut memang mendapat Perhatian Serius dengan Aransemen yang Epic serta Bernuansa Simponi Kuat Mengikat lewat Pelukan Elemen Keyboard ini. Tentu Kemudian menjadi Karakteristik Kuat Durhaka Sejak dibentuk tahun 1996. Meski Komposisi Terdengar Cukup Simple, Namun rangkaian Bar Ritme dan Harmonisasi-nya seperti menjadi Terasa Hidup dan Ending-nya Bikin Bulu Kuduk Bergidik. they lack in originality and scope they make up for by creating memorable works of impure ! lalu nama SCOURGE OF THE DEAD masih terlalu asing bagi Telinga Para Blacker begitu Menyebut nama tersebut, namun Debutan Band Black Metal bengis asal Bandung ini harap diwaspadai melalui Komposisi Sadisnya ! fast Black Metal dengan Balutan kental elemen Keyboard menambah Nilai Epic disamping Brutality Part-nya. It’s pretty much your general black metal drumming, blast beats and snare and symbol smashes, Cool !!! .... Agak kembali dibikin Adem lagi dengan Penampilan Hangat LIFE AFTER DEATH, Gothic Metal Andalan Cimahi Scene yang mengingatkan dengan gaya Romantic-nya Tristania, Epica, Sirenia, Serta Within Temptation, apalagi Powerfully Female Vokalis Nina Cukup Menghipnotis dengan pesona Vokal Kuatnya yang sedikit bergaya Soprano Ala Tarja Turunen (Ex. Nightwish), Sound Musik yang Sophomore menjadikan Track " Dying " terasa lebih Meresap pada setiap Aliran Darah. Dicomot dari Full album ke-2 " Pengadilan Tuhan " yang dirilis tahun 2012 lalu Via Silent Dream Production tentu tetap menjadi sajian Extra Menarik sebagai pelepas Lelah. Rupanya Siksaan beat Cepat kembali Menghantam pada Track Berikutnya yang datang dari War Metal Asal Belgia CONJURATOR yang Keburu Membubarkan diri Tahun 2012 kelar memiliki 1 Full Album " Erosplattered " Tahun 2007 yang dikompilasi ini mempersempahkan Track Ngebut " Obscenetika " nya. dan Conjurator ini adalah One Man project yang sama dengan Lord Genocide yang bedanya di Conjurator, Lord Genocide menggunakan nick name sebagai Warlock Of The Split Hooves untuk melancarkan Agresi War Metal Biadab-nya ! furious and intense drumming incorporating many a blastbeat; simple and cold melodies that often move counter to the harmonies in a device to create tension and create an unsettling sensation of fundamental dischord; rough, midranged rasps for vocals. MORTAL ADULLOUIS memuntahkan " Battlehymn From The Asgard Thrones " secara Membabi Buta dengan beat Yang Cepat ! With its ritualistic repetitive droning, empty nihilistic riffing, and rhythmically haphazard vocals echoing in the distance, it succeeds in creating something that screams of entropy and desolation. Band Asal Tambora Jakarta Barat ini Kian eksis dengan EP barunya " Battlehymn from the Asgard Thrones " Via Night Art Production Menebar Virus Kelam Pagan Black Metalnya Ala Mayhem dengan beberapa Sentuhan Folk dari Windir, Slechtvalk, Kampfar serta Finntroll ! dan Menghindari Faktor Monoton dan Boring dari feel Pendengar yang harus dijejali dengan beat yang Cepat, Suguhan Gothic Metal masih jadi Opsi tepat Menyingkirkan Problem ini, LAREINIA, sebuah paradigma baru dalam konspirasi musik Gothic Metal sentuhan Kuat Epica , Amberian Dawn, Nightwish, serta Within Temptation ini menjadi Ambisi Tersendiri Bagi Band Asal Bandung dengan Female Vokalis Dewi untuk menyuguhkan Perpaduan Olah Vokal Gaya Tarja Turunen, Sharon Den Adel, serta Simone Simons menjadi Icon Band lebih Tampil Symphonic Serta Operatic akan menjelma sajian Musik Yang Rada " Berbeda " dari Mungkin Kebanyakan Band yang Mengusung Genre ini ditanah Air. Dan Ngebut Lagi begitu Penampakan ADORATION OBSCURE Memamerkan Kekejaman Berikutnya dengan Fast Black Metal Awesome ! Cicalengka Blacker Harus meluangkan Sejenak Konsentrasinya untuk mendengarkan Debut Perdana mereka dengan " Hilang Diantara Kelam " menjadi Eksistensi Seriusnya. Meski Belum Memiliki Sound yang " tepat " pada Gitar Riffing-nya, Namun Tremolo Riffing-nya Siap Memekakkan Gendang telinga dengan Harmonisasi-nya. Langkah berani Band untuk Mendobrak Tradisi Distorsi dalam Black Metal style ! their music as fast, cold and evil. The guitars are constantly fast and they play a lot of riffs, changing from open chords to the colder tremolo picking technique. The drumming is obsessive; often on blast beats and the vocals are not exaggerated in screams but their tonality is glacial and satanic. MALEDIKTA Kemudian Berinvasi dengan Harmonic Black Metal, Trio Blacker Asal Wonogiri yang kini Pindah Markas ke Karawang lebih menawarkan Komposisi Tradisional Black Metal lengkap dengan Etnis Pentatonik pada Harmonisasi-nya. Tradisi Black Metal Style yang harus dipertahankan sebagai Karakteristik Indonesian Black Metal. the glacial, sharp touch of the guitars is mixed with dark, gloom melodies and this adds a sense of ritualism to the sound, bringing also variety to an often too abused songwriting by other bands. These melodies can be also catchy and they help you in recognize the songs and enjoy them in every single aspect of their brutality and darkness. " Berhati Dua " -nya SHECKLESS FORLORN ajak kita Nyantai sejenak dengan suguhan Gothic Metal, Lirik Lagu yang Mengadopsi dari Storylove anak muda sepertinya menjadi Eksplanasi Member band asal Cicalengka untuk menggubahnya lewat Goresan Gothic Metal sebagai Alternative Emosional Feel untuk tertumpahkan tanpa harus menjadi Melow Hehehe, Nice Song for Continuosly Watch, SWEAR ! dari Karawang, Giliran Extreme Javanesse AKHERAT menghentak Keheningan saat fikiran kita terjebak dalam Fantasi menjadi Neraka Jahanam. Elemen Death/grind Begitu Terasa Mencuat saat Blastbeat Menghadang dan Menerjang ! ga kalah Sadis Pula buat CREATURE OF GODS untuk Kemudian Menerjangkan Invasi Dasyat Mematikannya ! Sukabumi Memang Menjadi Band Paling Brutal Suguhan Fast Blast Part-nya, Memorable Buat Fans The Abyss, Dark Funeral Serta Marduk Siksaannya. This truly is a blasphemous, evil, piece of music. It's cold, dark and performed exceptionally well with awesome guitar and drum work. It is very fast and aggressive, with the blast beating of some drummers, he makes up for it with the occasional flares of skill which add variety to his drumming, rather than monotonous blast beating. Beruntung SYMPHONY OF ELEGY Meredamnya dengan Nuansa Gothic Metal Adem sebelum Kita Harus Benar2 Keserupan dengan Sajian yang meledak ledak tersebut. Sajian Symphonic Gothic Metal dengan Sentuhan Artrock yang Dinamis siap memanjakan memang Indera Kita Seperti ditengah Dimensi Keheningan. Within Temptation, Tristania, Xandria dan After Forever Fans, Bakalan Lebih Menikmati Sajian Band Asal Bandung yang meski ada yang sedikit ditingkatkan dalam Segi Musikalitas dan Sound-nya menjadi lebih menendang Pada Karya Berikutnya menjadi Harapan terbesar Gw. Dari Rangkas Bitung, FATALITY Tiba tiba Gantian Membabi Buta dengan " Reinkarnasi "-nya, Komposisi Blackened Death Metal Extreme ini sayang sekali jika Untuk dilewatkan begitu saja. for those who care to know or who remember the day this album came out. Another point : those seeking change, innovation or something new should simply stay clear of the whole Black Metal scene, as it is a genre with a strict and unchangeable definition which is meant for the few who understand its obscure beauty. Akhirnya MAHSYAR Menyudahinya dengan " Tyrannous Deathblack metal " dengan Struktur musik yang Rancak memerlukan Kejelian Tersendiri untuk menikmati setiap Lick Aransemen-nya yang lebih mendasar pada Attitude Tradisional. Sebuah Kompilasi Black/Gothic Genre yang beberapa tahun Kemaren sempat Tumbuh Hangat, Hari ini menjadi Saksi Eksistensi tetap tidak tergantikan saat Genre Metal lain sedang Menjadi Epidemi ! Pemilihan Materi melalui Proses Panjang Mungkin diperlukan Label untuk membuat Proyek ini memiliki Bobot Kualitas-nya, sehingga para Penikmat Genre ini akan sangat begitu dimanjakan, apalagi Packaging Produksinya juga tidak Mengecewakan ! Sedikit Jabaran Informasi Rilis Sederhana Gw ini semoga siap jadi Modal Referensi Spesifik, So Tunggu apa lagi untuk segera mengoleksi Kompilasi Keren ini ? It is the way real Black/Gothic metal Compilation should be done being raw, heavy, having evil sounding melodies and possessing a cold, sad atmosphere !!!